Ajang Pameran Produk Inovasi dan Unggulan SMK

Kupang, 03 Mei 2025 – Semangat inovasi dan kemandirian ekonomi siswa SMK Negeri 1 Pandawai sebagai generasi muda Nusa Tenggara Timur (NTT) menggema dalam perayaan Gebyar SMK dan Pameran Produk SMA yang digelar dalam rangka memeriahkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025, baik di tingkat provinsi NTT maupun di tingkat kabupaten Sumba Timur.

Kunjungan Wakil Bupati Sumba Timur di Stand SMK Negeri 1 Pandawai

Dengan mengusung tema besar “Berani Berkreasi, Berani Berbeda, Ayo Bangun NTT”, kegiatan ini menghadirkan pameran produk unggulan dan inovasi dari sekolah-sekolah terbaik di seluruh NTT.

Sebanyak 71 stand UMKM siswa dari SMK dan SMA se-NTT memenuhi arena kegiatan yang berlangsung meriah di Kota Kupang tepatnya di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT

Setiap sekolah menampilkan produk unggulan dan inovasi yang merupakan hasil kreativitas siswa dan guru pendamping, mulai dari kuliner lokal, kerajinan tangan, produk teknologi tepat guna, hingga inovasi di bidang fashion dan kosmetik herbal berbasis bahan alam daerah. Di stand SMK Negeri 1 Pandawai menawarkan produk inovasi dan unggulan yang sangat menarik berupa camilan, kerajinan tangan, pakan ayam yang diformulasikan secara khusus, jamu ayam kuat, dan produk teknologi tepat guna seperti kompor oli bekas, trakel, penggilingan jagung yang memanfaatkan sumber daya local untuk menciptakan peluang ekonomi serta dapat menyelesaikan masalah di lingkungan sekitar.

Produk inovasi dan unggulan SMK Negeri 1 Pandawai, didukung oleh program Yayasan Astra – Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim (YPA-MDR) melalui ajang Lomba Bina Inovasi Siswa (BISA) yang diselenggarakan setiap tahun untuk seluruh sekolah Binaan YPA-MDR.

Kehadiran stand-stand ini tidak hanya menjadi ajang promosi, tetapi juga sarana nyata untuk mengasah semangat kewirausahaan pelajar di NTT, baik SMA maupun SMK. Tiap produk mencerminkan keberanian siswa untuk tampil beda dan menggali potensi lokal secara maksimal.

Kunjungan Ketua Panitia Gebyar SMK dan Pameran Produk SMA di Stand SMK Negeri 1 Pandawai

“Ini adalah bukti nyata bahwa siswa-siswi kita tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga mampu menciptakan produk bernilai ekonomi dan berdampak bagi masyarakat secara luas. Mereka sedang kita siapkan untuk menjadi pelaku usaha muda yang tangguh dan inovatif,” ujar Zet Adoe, Ketua Panitia Gebyar Hardiknas saat ditemui di Stand SMK Negeri 1 Pandawai.

Kegiatan ini menjadi salah satu bagian penting dari rangkaian Hardiknas yang berlangsung selama empat hari, dari 2 hingga 5 Mei 2025. Kolaborasi antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT, Taman Budaya, dan pendidikan menengah ini diharapkan bisa menjadi ruang aktualisasi generasi muda serta membangkitkan ekonomi kreatif berbasis Teaching factory (TEFA).

Antusiasme masyarakat Kota Kupang pun sangat tinggi. Pengunjung terlihat memadati satand SMK Negeri 1 Pandawai dan juga setiap sudut stand, tak hanya sekadar melihat, tetapi juga membeli dan memberikan apresiasi terhadap hasil karya inovasi siswa NTT.

Menariknya usai upacara bendera, Gubernur NTT Melkiades Laka Lena serta jajaran mengunjungi stand SMK Negeri 1 Pandawai dan juga setiap stand Gebyar SMK maupun SMA melalui karya dan produk local yang ditampilkan. Gubernur pun mengapresiasi setiap karya dan produk inovasi dan unggulan yang ditampilkan oleh siswa SMK Negeri 1 Pandawai. 

“Melalui kegiatan ini, kita sedang menyaksikan lahirnya bibit-bibit wirausaha masa depan. Semangat Berani Berkreasi, Berani Berbeda inilah yang akan mendorong kita semua untuk bersama-sama membangun NTT yang mandiri dan sejahtera, “Ujar Melki.

Tim Gebyar SMK Negeri 1 Pandawai Tingkat Provinsi NTT

Kepala SMK Negeri 1 Pandawai, Dominik W. Tenggu menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas kesempatan yang sangat berharga ini.

“Saya sangat bahagia karena Gubernur dan seluruh jajaran pemerintah daerah dapat langsung melihat hasil buah tangan anak-anak SMK Negeri 1 Pandawai. Ini membuktikan bahwa generasi muda kita mampu berkontribusi nyata dalam menunjang pembangunan dan kemajuan daerah khususnya Sumba Timur dan NTT pada umumnya,” ungkapnya penuh semangat. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa SMK Negeri 1 Pandawai hadir membawa berbagai jenis produk unggulan dan inovasi sesuai dengan konsentrasi keahlian masing-masing, seperti Teknik Sepeda Motor, Nautika Kapal Penangkap Ikan, dan Agribisnis Ternak Unggas.

Produk-produk tersebut merupakan hasil karya murni para siswa SMK Negeri 1 Pandawai melalui bimbingan praktis dan pembelajaran di sekolah berbasis Teaching Factory (TEFA).

“Harapan saya bukan hanya untuk SMK Negeri 1 Pandawai saja, tetapi juga untuk seluruh SMK dan SMA di NTT. Semoga anak-anak kita mampu mempersiapkan diri sebaik mungkin agar kelak mereka bisa berwirausaha, bekerja di dunia usaha dan industry serta menjadi kebanggaan daerah Sumba Timur,” ujar kepsek yang akrab disapa Nick.

Menutup wawancaranya, ia menyatakan rasa haru bisa berpartisipasi dalam perayaan Hardiknas tahun ini.

“Kami sangat bersyukur bisa hadir dalam kegiatan sebesar ini. Semoga SMK Negeri 1 Pandawai bisa menjadi contoh dan inspirasi bagi sekolah-sekolah lain yang belum sempat hadir dalam kegiatan gebyar SMK dan pameran produk SMA ini,” tutupnya.

Tim Media Informasi dan Komunikasi